Psikolog Najeela Shihab: Anak Perlu Bimbingan Orang Tua di Dunia Digital

Posted on

Psikolog Najeela Shihab mengibaratkan ruang digital dan internet seperti pasar. Dengan demikian, anak-anak tidak bisa dibiarkan berkeliaran sendirian di sana tanpa pengawasan orang tua.

“Internet sudah seperti pasar. Sama seperti kita mengajarkan anak kita ke pasar, kita tidak langsung melepas mereka sendirian. Remaja apalagi masih anak-anak butuh bimbingan,” kata Najeela saat berbicara di acara peluncuran ‘Cerdas Digital 2025’ di The Glass House, Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (16/4/2025).

Karenanya, sambung Najeela, orang tua harus mempersiapkan diri anak baik secara kognitif, emosional dan sosial sebelum memperbolehkan mereka mengakses internet.

“Orang tua harus memahami tahap perkembangan anak. Ngomong soal remaja aja misalnya, pada anak usia 9 tahun ada banyak ciri remaja yang sudah muncul. Jadi tidak bisa sekadar dilihat rentang usianya, tapi dari segi kesiapannya. Karena menggunakan teknologi itu harus disesuaikan dengan tingkat kesiapannya,” jelas sosok yang juga dikenal sebagai praktisi pendidikan ini.

Najeela mengajak para orang tua untuk mempersiapkan anak secara sosial, emosional, dan kognitif dalam mengarungi ruang digital, dan terus belajar memahami anak dan menjalin komunikasi yang baik dengan mereka.

“Mari mendefinisikan ulang apa itu kecerdasan digital. Cerdas digital itu bukan cepet-cepetan di dunia digital, gak cepet-cepet kasih gawai untuk anak. Banyak sekali yang perlu dipelajari di dunia nyata, bagaimana berkomunikasi, menghadapi bullying, dan lain-lain, yang akhirnya menjadi bekal bagi mereka agar siap dan mampu mendapat manfaat optimal dari internet dan membuat mereka memiliki kecerdasan digital,” simpulnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *