Pada Malam Natal 1968, kru Apollo 8 menjepret foto Bumi yang diterangi cahaya. Foto ini diambil dari Bulan dan dinamakan ‘Earthrise’, membawa dampak yang signifikan pada cara pandangan orang banyak terhadap Bumi.
Foto yang dijepret ketika mereka mengorbit Bulan itu makin menarik karena cahaya muncul di atas cakrawala Bulan yang tandus. Para astronaut bahkan kagum dengan apa yang mereka saksikan.
“Ya Tuhan, lihat gambar di sana! Ada Bumi yang muncul. Wow, cantik sekali!” Bill Anders berteriak pada sesama astronaut Jim Lovell, dikutip infoINET dari BBC.
“Itu adalah bidikan yang indah,” kata Lovell ketika Anders mengklik tombol dan menangkap apa yang menjadi salah satu foto paling terkenal di dunia.
Dengan cepat, foto Bumi yang berwarna kontras itu cepat beredar di seluruh dunia. Foto tersebut secara luas dianggap mendorong gerakan lingkungan global dan penciptaan Hari Bumi, acara tahunan yang mempromosikan kesadaran lingkungan, pada tahun 1970.
Meski sudah hampir 57 tahun foto ini dibidik, foto Earthrise masih menjadi foto yang dianggap paling ikonik. Bahkan, Michael Pritchard, direktur program di Royal Photographic Society di Inggris menyebutnya sebagai gambar yang sempurna.
“Itu adalah gambar berwarna dan beresolusi tinggi yang bagus, dapat direproduksi dengan sangat baik dan memberikan perspektif Bumi yang belum pernah dilihat sebelumnya. Ini jelas menunjukkan Bumi dari luar angkasa, namun juga menempatkannya dalam konteks yang belum pernah kita lihat sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa Bumi adalah wilayah yang sangat rentan di luar angkasa,” serunya.
Tak disangka, foto ini pula yang membawa dorongan besar pada kesadaran pentingnya menjaga Bumi. Kelompok lingkungan hidup Friends of the Earth dan Greenpeace masing-masing didirikan tahun 1969 dan 1971. Pemerintah AS mendirikan Badan Perlindungan Lingkungan pada tahun 1970.
Delapan belas bulan usai astronot Apollo 8 memotret Earthrise, 20 juta orang turun ke jalan di seluruh Amerika untuk memprotes kerusakan lingkungan pada Hari Bumi pertama. Kathleen Rogers presiden Earth Day Network mengatakan foto Earthrise memainkan peran penting mendorong orang ambil bagian dalam aktivisme lingkungan.
“Hal ini memunculkan Hari Bumi, yang kini diikuti oleh satu miliar orang, dan menciptakan gerakan lingkungan hidup di seluruh dunia Setelah foto tersebut dipublikasikan, anggota Kongres dan para pemimpin global mulai berbicara tentang betapa rapuhnya Bumi. Earthrise menyoroti keunikan Bumi di alam semesta hitam besar dan hal ini menyadarkan jutaan orang betapa kotornya planet kita,” ungkap Rogers.