Grok 3 AI

Grok Resmi Jadi Aplikasi Terpisah, Kini Bisa Diakses di Android, iOS, dan Desktop

Posted on

Wintechmobiles.com Grok, chatbot AI milik Elon Musk, kini resmi hadir sebagai aplikasi terpisah dari platform X (sebelumnya Twitter). Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Elon melalui akun X pribadinya @elonmusk pada Rabu (19/1/2025).

Sebelumnya, pengguna hanya bisa mengakses Grok lewat sidebar di platform X, dan itu pun membutuhkan akun X terlebih dahulu. Kini, Grok bisa diunduh langsung sebagai aplikasi mandiri di berbagai perangkat—mulai dari iOS, Android, hingga sistem desktop seperti Windows dan macOS.

Langkah ini membuka akses Grok ke publik yang lebih luas, tanpa perlu terikat dengan platform X.

Aplikasi Grok ini ditenagai oleh model AI terbaru: Grok 3 Series, yang dikembangkan oleh xAI, perusahaan AI milik Elon Musk. Model ini membawa sejumlah peningkatan signifikan dibanding versi sebelumnya, terutama dalam hal kemampuan menyelesaikan soal matematika, sains, hingga penalaran tingkat lanjut.

Grok 3 mengalahkan model top seperti GPT-4o, Gemini, Claude 3.5, dan V3 dari DeepSeek dalam beberapa benchmark—termasuk AIME untuk soal matematika dan GPQA untuk soal fisika level PhD.

Salah satu fitur unggulan dari Grok 3 adalah “Think”—sebuah mode yang membuat Grok mampu memproses pertanyaan kompleks berbasis kata kunci. Ada juga mode “Big Brain”, yang fokus pada pemrosesan logika dan perhitungan ekstra. Ditambah lagi dengan DeepSearch, Grok dapat melakukan penelusuran mendalam di internet dan platform X untuk menjawab dengan referensi yang lebih akurat.

Aplikasi ini sangat cocok untuk pengguna yang membutuhkan alat AI tingkat lanjut dalam bisnis atau produktivitas. Apalagi karena Grok kini bisa diakses di perangkat mana pun, baik itu smartphone maupun desktop.

Namun, perlu dicatat, per 21 Februari 2025, aplikasi Grok masih belum tersedia untuk diunduh di Android dan macOS di Indonesia, meski sudah muncul di Google Play Store dalam tahap pendaftaran.

Grok 3 dikembangkan menggunakan kekuatan 200.000 unit GPU di pusat data Memphis, AS. Kemampuan komputasinya diklaim 10 kali lebih tinggi dari Grok 2. Selain versi utama, hadir pula dua varian lainnya: Grok 3 Reasoning dan Grok 3 Mini, masing-masing dengan kekuatan unik untuk menjawab berbagai jenis tugas kompleks.

Walau masih dalam versi beta, Elon Musk memastikan timnya akan terus melakukan penyempurnaan. Pengguna X Premium Plus dan pelanggan Grok (aplikasi/web) sudah dapat menjajal langsung performa Grok 3.

Untuk akses fitur lengkap, tersedia paket SuperGrok seharga $30 per bulan atau $300 per tahun. Paket ini memberikan akses penuh ke Grok 3 series, termasuk fitur eksklusif seperti DeepSearch.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *