Bersamaan dengan iPad Air M3, Apple resmi merilis iPad Generasi 11 2025. Tablet ini hadir dengan peningkatan signifikan berkat chip A16 Bionic, menawarkan performa lebih kencang namun tetap mempertahankan harga yang terjangkau.
Salah satu daya tarik utama dari iPad Gen 11 2025 adalah adopsi chip A16 Bionic. Ini menjadi lompatan besar dari generasi sebelumnya. Apple mengklaim bahwa chip A16 membuat kinerja iPad ini 30% lebih cepat dibanding pendahulunya.
Bahkan, jika dibandingkan dengan iPad generasi ke-9, peningkatan performa keseluruhannya mencapai 50%. Jika dibandingkan tablet Android terlaris lebih cepat 6x.
Layar: 10.9-inch (2360x 1640 pixels) Liquid Retina display with 500 nits brightness, 264 PPI, True Tone display
Chipset: A16 dengan 5-core CPU, 4-Core GPU, 16-core Neural Engine
Memori internal: 128GB / 256GB / 512GB
OS: iPadOS 18
Kamera belakang: 12MP aperture f/1.8, 5P lens, Autofocus with Focus Pixels
Kamera depan: 12MP 122° dengan aperture f/2.4, Retina Flash, FaceTime video, Center Stage
Fitur: Dual microphones for calls, Landscape stereo speakers, Touch ID
Koneksi: 5G (optional), Wi‑Fi 6 802.11 ax (2.4GHz and 5GHz); HT80 with MIMO, Bluetooth 5.2
Baterai: Baterai lithium-polimer isi ulang berdaya 28,6 watt-jam dengan daya tahan hingga 10 jam untuk menjelajah web melalui Wi-Fi, menonton video, model Wi-Fi Seluler hingga 9 jam untuk menjelajah web menggunakan jaringan data seluler
Dimensi: Dimensions: 248.6×179.5 x7mm; Weight: 477g (Wi-Fi) / 481g (5G)
Warna: blue, pink, yellow, dan silver
iPad Generasi 11 mengusung desain modern ala iPad Air dengan bezel tipis dan pemindai sidik jari Touch ID yang terintegrasi di tombol daya, bukan di bagian depan seperti iPad generasi sebelumnya. Tablet ini memiliki layar Liquid Retina Display berukuran 11 inci (naik dari 10,9 inci pada iPad 10), dengan resolusi 2360 x 1640 piksel dan tingkat kecerahan hingga 500 nits. Teknologi True Tone juga hadir untuk menyesuaikan warna layar dengan kondisi pencahayaan sekitar, memberikan pengalaman visual yang lebih nyaman.
Meski layarnya sedikit lebih besar, dimensi bodi iPad 11 tetap sama dengan iPad 10, menjadikannya portabel dengan bobot sekitar 460 gram untuk varian Wi-Fi. iPad 11 tersedia dalam empat pilihan warna: abu-abu, biru, ungu, dan putih pucat metalik.
Dapur pacu iPad Generasi 11 ditenagai oleh chip A16 Bionic, yang sebelumnya digunakan pada iPhone 14 Pro dan iPhone 15 series. Chip ini menawarkan peningkatan performa hingga 30% lebih cepat dibandingkan chip A14 pada iPad 10, dan 50% lebih kencang dibandingkan chip A13 pada model sebelumnya. Apple juga mengklaim iPad 11 hingga 6 kali lebih cepat dibandingkan tablet Android terlaris di pasaran saat ini.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Chip A16 Bionic memiliki 5 inti CPU, 4 inti GPU, dan 16 inti Neural Engine, yang mendukung kinerja mulus untuk aktivitas seperti multitasking, gaming, dan pengeditan konten. GPU 9-core juga mendukung pengalaman gaming dan rendering yang lebih responsif dengan arsitektur grafis canggih.
iPad Generasi 11 dilengkapi dengan kamera belakang 12 MP yang mendukung perekaman video hingga 4K, autofokus dengan Focus Pixel, zoom digital 5x, dan Smart HDR 4 untuk hasil foto yang lebih tajam dan berwarna. Kamera depan juga beresolusi 12 MP (f/2.4) dengan orientasi horizontal, mendukung Smart HDR 4, video 1080p HD, dan fitur Center Stage untuk menjaga subjek tetap terpusat selama panggilan video. Penempatan kamera depan di sisi panjang bezel membuatnya lebih ideal untuk konferensi online.
Tablet ini juga dilengkapi dengan dua mikrofon dan stereo speaker, memberikan kualitas suara yang jernih untuk hiburan dan komunikasi.
iPad Generasi 11 dibekali baterai dengan kapasitas sedikit lebih besar dibandingkan iPad 10 untuk mendukung layar yang lebih luas. Apple mengklaim baterai ini mampu bertahan hingga 10 jam untuk aktivitas seperti browsing web atau streaming video melalui Wi-Fi, dan 9 jam saat menggunakan jaringan 5G. Pengisian daya dilakukan melalui port USB-C dengan adaptor daya yang kompatibel.
Tablet ini mendukung Apple Pencil (Generasi 1) dengan adaptor USB-C untuk aktivitas menggambar dan mencatat, serta Magic Keyboard Folio untuk produktivitas seperti mengetik layaknya laptop.
Berikut adalah rincian harganya di Indonesia: