Qualcomm kembali meramaikan pasar chipset flagship dengan memperkenalkan Snapdragon 8 Gen 5. Meski masih berada di keluarga 8-series, posisi chip ini sedikit berbeda.
Alih-alih menggantikan 8 Gen Elite 5 sebagai chip terkencangnya, 8 Gen 5 justru hadir sebagai versi yang lebih terjangkau namun tetap membawa sebagian besar kemampuan kelas atas dari model Elite.
Secara teknis, Snapdragon 8 Gen 5 dibangun dengan proses fabrikasi 3nm yang sama seperti saudaranya. Qualcomm juga menyematkan CPU Oryon generasi ketiga yang menjadi andalan lini flagship mereka.
Konfigurasinya terdiri dari dua prime core dengan kecepatan hingga 3,8 GHz serta enam performance core 3,32 GHz. Namun, arah pembandingnya cukup menarik. Qualcomm tak membandingkan chip ini dengan Elite, melainkan dengan Snapdragon 8 Gen 3 yang sudah berusia dua tahun.
Hasilnya, klaim peningkatannya mencapai 36% untuk performa CPU, 11% di sisi GPU, dan lonjakan besar 46% dalam pemrosesan AI, dengan efisiensi daya yang diklaim lebih baik 13%, demikian dikutip infoINET dari GSM Arena, Rabu (26/11/2025).
Di sektor grafis, Snapdragon 8 Gen 5 tetap memakai GPU Adreno 840 dengan dukungan Frame Motion Engine 3.0, mirip dengan Elite. Perbedaannya terletak pada absennya fitur Adreno High-Performance Memory yang hanya tersedia di model tertinggi.
Meski begitu, kemampuan grafisnya tetap diposisikan cukup untuk pengalaman gaming kelas premium, terutama untuk ponsel flagship dengan harga lebih ramah.
Kemampuan AI juga menjadi salah satu sorotan Qualcomm. Snapdragon 8 Gen 5 dibekali Hexagon NPU terbaru dengan peningkatan 46% dibanding 8 Gen 3. Chip ini mendukung AI on-device dan input multimodal, sejalan dengan tren ponsel pintar yang kini semakin mengandalkan pemrosesan AI lokal untuk respons lebih cepat dan privasi lebih terjaga.
Kamera juga mendapat dukungan dari Spectra ISP yang sama dengan lini atas, sementara konektivitasnya ditopang modem X80 5G Modem-RF System yang sebelumnya digunakan pada Snapdragon 8 Elite.
OnePlus dipastikan menjadi OEM pertama yang merilis perangkat berbasis Snapdragon 8 Gen 5 melalui OnePlus Ace 6T atau 15R. Setelah itu, sejumlah brand besar lain seperti iQoo, Motorola, dan Vivo disebut sudah bersiap memperkenalkan perangkat mereka dalam waktu dekat.
Dengan positioning sebagai versi flagship yang lebih realistis, Snapdragon 8 Gen 5 berpotensi menjadi chipset favorit produsen yang ingin menghadirkan performa mendekati kelas atas tapi dengan harga jual perangkat yang tetap kompetitif.






