Jurus Elon Musk Capai Target Biar Digaji Rp 16.700 Triliun

Posted on

CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk, dikenal dengan etos kerjanya yang ekstrem. Manusia terkaya dunia itu sudah berulang kali mengatakan bahwa jam kerja yang panjang dan dedikasi intens adalah kunci kesuksesannya.

Pendekatannya sederhana yakni semakin banyak waktu yang dicurahkan, semakin besar hasil didapatkan. “Kamu harus bekerja sangat keras,” kata Musk dalam pidato wisuda tahun 2014 di Marshall School of Business, University of Southern California.

Ia mengenang bagaimana ia dan saudaranya memulai perusahaan pertama mereka dengan tidur di kantor. “Kami begitu kekurangan uang sampai hanya punya satu komputer,” ujarnya. Situs web perusahaan aktif di siang hari, sementara ia menulis kode pada malam hari.

“Saya bekerja keras, setiap jam saya terjaga,” kata Musk ke para lulusan. Menurutnya itu hanya matematika sederhana bahwa jika orang lain bekerja 50 jam per minggu dan seseorang bekerja 100 jam, orang itu akan menyelesaikan dua kali lebih banyak dalam setahun.

Saat Tesla menghadapi krisis produksi Model 3 pada 2018, Musk tidur di lantai pabrik agar dapat terus memantau operasional. Kenapa di lantai? Karena rupanya sofa terlalu sempit.

Maju ke tahun 2025 ini, etos kerja Musk kembali menjadi sorotan. Kali ini, dikutip infoINET dari Yahoo News, berkaitan dengan paket kompensasi barunya dari Tesla senilai hingga USD 1 triliun atau sekitar Rp 16.700 triliun. Para pemegang saham menyetujui paket gaji tersebut.

Paket itu datang dengan target raksasa. Untuk mendapat bayaran penuh, Musk harus mencapai pencapaian seperti memproduksi 20 juta kendaraan per tahun, menghadirkan 1 juta robotaksi, menjual 1 juta robot humanoid Optimus, meraih 10 juta pelanggan Full Self Driving, mencapai EBITDA USD 400 miliar, dan mendorong kapitalisasi pasar Tesla jadi USD 8,5 triliun.

Musk mengakui di X bahwa target-target tersebut adalah sebuah tantangan namun ia yakin bisa mencapainya dengan kerja keras. “Jelas itu target yang sangat tinggi. Akan ada rintangan di sepanjang jalan, tapi dengan jumlah kerja yang benar-benar luar biasa, saya pikir target-target ini bisa tercapai,” sebutnya di X.