Bos SpaceX Elon Musk mengumumkan kapan Starship akan mengirim manusia pergi ke Mars. Misi ini diketahui sudah lama dia rencanakan.
Namun, sebelum menerbangkan manusia ke Planet Merah, Elon Musk akan terlebih dahulu mengirim Optimus dengan jeda dua tahun. Dia mengutarakan rencananya ini melalui sebuah cuitan di platform X yang juga merupakan miliknya.
Pada 6 Agustus 2025, orang terkaya di dunia itu membalas tweet seseorang yang menanyakan timeline untuk pergi ke Mars. Dia pun menjawab perencanaan terbarunya.
“Ada kemungkinan kecil penerbangan Starship ke Mars yang diawaki Optimus pada November/Desember tahun depan. Banyak hal yang perlu dilakukan dengan baik untuk itu. Kemungkinan besar, penerbangan pertama tanpa manusia dalam ~3,5 tahun, penerbangan berikutnya ~5,5 tahun dengan manusia. Kota Mars akan mandiri dalam 20 hingga 30 tahun,” jelasnya.
Melansir Times of India, Musk telah menyoroti prioritas lain dalam program pengembangan Starship. Pada bulan Juli, ia menyampaikan bahwa dua tujuan teknis jangka pendek adalah menyempurnakan pelindung panas dan memulihkan roket menggunakan lengan mekanis menara peluncuran, keduanya penting untuk penggunaan ulang dan pengurangan biaya.
Meskipun peningkatan ini tidak esensial untuk misi Mars itu sendiri, peningkatan ini vital untuk keberlanjutan jangka panjang platform Starship. Peningkatan sistem ini akan memungkinkan SpaceX mengurangi ketergantungannya pada Falcon 9 dan semakin dekat dengan tujuannya untuk transportasi luar angkasa yang sepenuhnya dapat digunakan kembali dan berbiaya rendah.
Pada akhirnya, meskipun Elon Musk tetap berkomitmen untuk mencapai Mars, dia menjadi lebih hati-hati. Timeline misi Mars yang direvisi oleh Elon Musk pun dinilai mencerminkan penilaian yang lebih membumi terhadap kemajuan SpaceX saat ini dengan Starship.
Sebagai informasi, Mars memiliki medan tandus, suhu sedingin es, badai debu, dan manusia tidak mampu menghirup udara. Pada 2018, SpaceX bertemu dengan peneliti universitas di Colorado untuk mencari tahu bagaimana kehidupan dapat berkelanjutan di Mars, termasuk memanen es untuk membuat air dan mencari tahu tempat terbaik untuk membangun koloni.