Samsung Galaxy S25 series dilengkapi banyak fitur kecerdasan buatan (AI). Fitur apa saja yang paling banyak dipakai penggunanya?
Menurut Ilham Indrawan, MX Product Marketing Manager Samsung Electronic Indonesia, ada lima fitur AI yang paling banyak dipakai di Galaxy S25 series, dan empat di antaranya adalah fitur baru yang dirilis pada Januari lalu dan satu fitur lainnya sudah ada sejak Galaxy S24 series.
Lima fitur tersebut adalah Advanced ProVisual Engine, Audio Eraser (on-device AI), Enhanced Search Capability, Seamless action across apps, dan on device Generative Edit.
Fitur AI yang paling banyak penggunanya adalah Advance AI ProVisual Engine, yang menurut Ilham bisa membuat hasil foto dari kamera menjadi lebih bagus dengan penggunakan engine prosesor. Menurut Ilham fitur ini penggunanya mencapai 58%.
Kemudian yang paling populer kedua adalah Audio Eraser, yang menghilangkan suara berisik (background noise) dari sebuah video. Contoh penggunaannya adalah menghilangkan suara berisik dari kendaraan bermotor saat merekam video di pinggir jalan.
“Ini berguna banget untuk konten kreator saat membuat konten di jalanan,” kata Ilham, dalam acara yang digelar di Jakarta, Rabu (16/4/2025).
Kemudian ada fitur yang merupakan penyempurnaan dari Circle to Search, yaitu Enhanced Search Capability, yang bisa meningkatkan akurasi hasil pencarian secara kontekstual. Artinya, AI akan mempertimbangkan laman apa yang sedang dibuka pengguna saat melakukan pencarian.
Lalu, AI di Galaxy S25 series pun terintegrasi dalam aplikasi-aplikasi yang ada di dalam ponsel. Misalnya, melakukan pencarian sebuah tempat dan hasilnya bisa dikirimkan ke orang lain menggunakan aplikasi semacam WhatsApp.
“Tapi kalau saya kasih contoh yang paling sering saya gunakan secara pribadi adalah biasanya mau cari sebuah tempat, mencari sebuah informasi, kemudian saya mau memberikan informasi tersebut ke teman saya, kemudian saya kasih satu perintah suara saja,” tambahnya.
