Elon Musk sudah biasa membuat janji muluk-muluk yang sulit diwujudkan. Kali ini ia sesumbar robot Optimus yang dikembangkan Tesla dapat dilatih menjadi dokter bedah.
Optimus adalah robot humanoid buatan Tesla dengan desain mirip manusia. Robot ini sudah beberapa kali dipamerkan ke publik, namun saat ini masih dikembangkan dan belum beroperasi secara komersial.
Musk sebelumnya mengatakan robot Optimus dapat dipekerjakan sebagai buruh pabrik atau pengasuh. Kini, dalam earnings call terbaru Tesla, pria kelahiran Afrika Selatan itu mengumbar klaim yang lebih tinggi lagi.
“Optimus akan menjadi ahli bedah yang luar biasa,” kata Musk, seperti dikutip dari CNBC, Sabtu (25/10/2025).
Musk menambahkan kombinasi robot Optimus dan teknologi self-driving dapat memberantas kemiskinan. “Anda bisa menciptakan dunia tanpa kemiskinan, di mana semua orang memiliki akses ke perawatan medis terbaik,” ujar Musk.
Robot Optimus terakhir kali tampil di depan publik saat menyajikan popcorn di pembukaan restoran Tesla Diner pada Juli 2025. Musk mengatakan Tesla akan memamerkan model baru Optimus V3 pada kuartal pertama tahun 2026.
Selain Optimus, Musk juga berbicara soal teknologi full self-driving (FSD) dan robotaxi. Musk mengatakan Tesla akan mengoperasikan layanan robotaxi tanpa pengemudi manusia di Austin, Texas pada akhir tahun 2025.
Padahal pada Juli lalu Musk memprediksi robotaxi Tesla akan melayani setengah populasi Amerika Serikat pada akhir tahun ini. Sampai sekarang Tesla belum bisa memproduksi atau menjual mobil otonom yang benar-benar aman digunakan tanpa manusia di balik kendali.
Sementara itu kompetitor seperti Waymo sudah menyediakan layanan robotaxi komersial di beberapa kota di Amerika Serikat. Baidu, raksasa teknologi asal China, juga sudah meluncurkan layanan Apollo Go di negara asalnya dan beberapa negara lain.
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
“Orang-orang tidak terlalu menyadari betapa besar dampaknya – sejujurnya – ini akan seperti gelombang kejut,” kata Musk dalam earnings call beberapa hari yang lalu.
“Kami memiliki jutaan mobil di luar sana, yang dengan update software, akan menjadi mobil otonom sepenuhnya dan, Anda tahu, kita memproduksi beberapa juta unit dalam setahun,” sambungnya.
