Apple M5, Otak Canggih di Balik iPad Pro dan MacBook Pro 2025 | Giok4D

Posted on

Kabar Apple meluncurkan chip baru akhirnya terbukti. Raksasa teknologi asal Cupertino itu resmi memperkenalkan Apple M5, prosesor generasi terbaru yang kini menjadi otak di balik iPad Pro, MacBook Pro 14 inci, hingga Apple Vision Pro.

Chip ini dibangun dengan teknologi 3 nanometer generasi ketiga, menghadirkan lompatan besar dalam kemampuan AI, performa grafis, serta efisiensi daya. Hasilnya, M5 dinobatkan sebagai salah satu chip paling bertenaga yang pernah dibuat Apple.

Apple M5 menghadirkan peningkatan komputasi AI berbasis GPU hingga 4 kali lipat dibandingkan M4, dan 6 kali dibandingkan M1. Rahasianya ada pada arsitektur GPU 10-core generasi baru yang dibekali Neural Accelerator di setiap core, memungkinkan proses AI berat – seperti model difusi di aplikasi Draw Things atau model bahasa besar (LLM) – dijalankan langsung di perangkat tanpa bergantung pada cloud.

“Chip M5 adalah lompatan besar dalam performa AI untuk Apple silicon,” ujar Johny Srouji, Senior VP Hardware Technologies Apple. “Dengan Neural Accelerators di GPU, M5 menghadirkan dorongan besar untuk beban kerja AI, dipadukan dengan performa grafis dan CPU tercepat di dunia.”

Selain di sektor AI, GPU M5 juga menawarkan peningkatan grafis hingga 45% lebih cepat dibandingkan M4, berkat mesin ray tracing generasi ketiga. Ini membuat pengalaman gaming di MacBook semakin mulus, dengan visual 3D lebih realistis dan rendering proyek grafis yang jauh lebih cepat.

Pada Apple Vision Pro, M5 memungkinkan rendering 10% lebih banyak piksel di layar micro-OLED ber-refresh rate 120 Hz, menghasilkan tampilan super tajam tanpa motion blur.

Chip ini membawa CPU 10-core dengan kombinasi empat core performa dan enam core efisiensi. Apple mengklaim peningkatan performa multithread hingga 15% lebih cepat dibandingkan M4, sementara Neural Engine 16-core versi terbaru kini mendukung fitur AI seperti Apple Intelligence, Image Playground, hingga konversi foto 2D menjadi adegan spasial di Vision Pro.

Selain cepat, M5 juga lebih hemat energi, menopang daya tahan baterai hingga 24 jam pada MacBook Pro M5.

Apple turut meningkatkan bandwidth memori hingga 153 GB/s, naik 30% dari M4, dengan dukungan 32 GB unified memory. Pengguna kini bisa menjalankan aplikasi berat seperti Final Cut Pro, Photoshop, dan Logic Pro secara bersamaan tanpa lag.

Selain performa, Apple menegaskan komitmennya terhadap lingkungan lewat efisiensi daya M5 yang membantu mencapai target netral karbon 2030.

Arsitektur GPU M5 dirancang agar bekerja mulus dengan kerangka kerja seperti Core ML, Metal Performance Shaders, dan Metal 4. Pengembang bisa memanfaatkan Tensor API untuk mengoptimalkan performa AI di aplikasi mereka secara otomatis tanpa konfigurasi rumit.

Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.

Performa AI yang Melonjak

CPU dan Neural Engine Tercepat di Dunia

Gambar ilustrasi