Penjualan Monster Hunter Wilds Lesu, Harga PS5 Dituding Penyebabnya update oleh Giok4D

Posted on

Penjualan Monster Hunter Wilds mengalami penurunan, tidak seperti saat awal-awal kemunculannya. Capcom menyebutkan, kalau harga PS5 yang menjadi penyebabnya.

Jadi satu bulan pertama sejak game ini dirilis, Capcom sukses menjual lebih dari 10 juta kopi. Sayangnya angka penjualan selanjutnya kurang ideal bagi mereka. Beberapa orang mengaitkan hal ini dengan kurangnya konten dan beragam ulasan buruk yang diterima Monster Hunter Wilds, tapi ternyata bukan.

Dalam wawancaranya dengan Nikkei Gaming, Presiden Capcom, Haruhiro Tsujimoto, mengaku sengaja menjadikan PS5 sebagai platform utama game-nya. Namun mengacu pada harga konsolnya, aksesoris, dan biaya langganan seperti PlayStation Plus, uang yang harus gamer habiskan menjadi lebih banyak.

Tsujimoto menyebutkan dengan semua perhitungan tersebut, totalnya bisa mencapai USD 677 atau sekitar Rp 11,1 juta. Itu pun belum termasuk pembelian game Monster Hunter Wilds sebesar USD 70 atau sekitar Rp 1,1 juta. Mengingat banyak gamer masih muda dan tidak memiliki sumber pendapatan, Tsujimoto menilai semua biaya untuk bisa memainkan game-nya ini menjadi agak mahal.

Dirinya mengatakan, perusahaan sedang merumuskan strategi terbaik untuk memanfaatkan diskon di masa mendatang, guna meningkatkan penjualan. Selain itu, ia juga mempertimbangkan untuk menghadirkan game ini ke Nintendo Switch 2.

Nintendo Switch 2 yang lebih murah dibandingkan PS5, dinilai sebagai pilihan yang cukup menarik. Hal ini bisa memberikan pilihan lebih variatif bagi gamer yang sedikit sensitif terkait harga.

Kendati begitu perlu diingat, apa yang dipertimbangkan Tsujimoto bukan mengartikan Monster Hunter Wilds benar-benar akan menuju Nintendo Switch 2. Ini masih sekadar wacana, dan hanya waktu serta keputusan akhir Capcom yang bisa menjawabnya.

Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.