Rekrutmen jor-joran yang dilakukan CEO Meta Mark Zuckerberg untuk mengisi tim Meta Superintelligence Lab mulai menunjukkan dampaknya.
Perjalanan CEO Meta Mark Zuckerberg untuk membangun tim Meta Superintelligence Lab (MSL) tak mulus. Setelah rekrutmennya disetop, kini tim tersebut malah ditinggal sejumlah pakar AI yang sudah bergabung.
Setidaknya sudah ada delapan pegawai, termasuk peneliti, engineer, dan senior product leader, yang mengundurkan diri sejak MSL dibentuk. MSL sendiri dibentuk dengan tujuan menghadirkan “personal superintelligence” untuk semua orang.
Pegawai yang mengundurkan diri ini kebanyakan adalah pegawai veteran yang ikut membangun infrastruktur AI inti Meta. Namun ada juga beberapa pegawai yang baru bergabung, yang dibajak dari perusahaan AI lain seperti OpenAI dengan iming-iming bonus dan gaji besar.
“Beberapa pengurangan itu normal untuk perusahaan sebesar ini. Kebanyakan dari pegawai (yang mengundurkan diri) sudah ada di perusahaan selama bertahun-tahun, kami berharap mereka mendapat yang terbaik,” kata juru bicara Meta.
Gelombang pengunduran ini datang setelah Zuck menggelontorkan miliaran dollar untuk mengejar ketertinggalan Meta dari OpenAI, Antrhopic, dan Google. Dana besar itu, mencapai ratusan juta dollar, dipakai untuk memberikan kompensasi besar bagi pegawai yang dibajak dari OpenAI dan Google DeepMind.
Beberapa dari pegawai Meta AI yang mengundurkan diri itu antara lain adalah Bert Maher yang sudah bekerja di Meta selama 12 tahun, yang resign untuk bergabung ke ANtrhopic.
Kemudian ada Tony Liu yang sudah bekerja selama delapan tahun. Ia membawahi tim yang menggarap sistem GPU PyTorch, demikian dikutip infoINET dari Business Insider, Rabu (27/8/2025).
Ada juga Chaya Nayak yang sudah bekerja di Meta selama hampir sembilan tahun, posisi terakhirnya adalah director of product management for generative AI. Ia mengundurkan diri dan kemudian pindah ke OpenAI.
Kemudian Wired melaporkan ada dua pakar AI bernama Avi Verma dan Ethan Knight yang mundur dari MSL kurang dari sebulan setelah bergabung. Mereka mundur dan kembali ke OpenAI, tempat kerja mereka sebelumnya. Bahkan kabarnya Verma sudah mengundurkan diri sebelum ia mulai bekerja di MSL.
Rishabh Agarwal, yang pindah ke meta dari DeepMind pada April lalu pun memutuskan mundur. Ia hanya bertahan di Meta selama lima bulan. Agarwal sempat memuji Meta lewat postingannya di X. Namun ia memilih untuk mencari tantangan yang lain.
