Menara Misterius di Area 51: Teknologi Alien atau Konspirasi?

Posted on

Di Google Maps, netizen melihat sebuah menara misterius di Area 51. Mereka mengklaim itu adalah ‘teknologi milik alien’. Pangkalan Angkatan Udara AS seluas 2,3 juta hektar itu memang sangat rahasia dan termasuk tempat yang dilarang dikunjungi publik.

Dikarenakan tempatnya yang dijaga ketat, muncul beragam teori konspirasi di internet. Ada banyak, tapi yang baru-baru ini adalah bangunan seperti menara yang berbentuk segitiga dan muncul di Google Maps. Instalasi aneh ini belum dihapus oleh Google dan dapat ditemukan dengan memasukkan koordinat 37°14’46.5″N 115°49’24.0″W ke pencarian.

Melansir Mirror UK, strukturnya yang seperti bangunan fiksi ilmiah, di tengah gurun Nevada, dengan cepat beredar. Ide dan teori liar netizen pun viral tentang instalasi itu. Pengguna Reddit dengan cepat menuliskan pendapatnya soal bangunan unik itu.

“Jelas teknologi alien. Itu muncul saat Bumi sudah tidak ada lagi,” ujar pengguna Reddit.

Seorang pengguna Facebook menyamakan struktur itu dengan film klasik. Dia menyebut sebagai ‘sebuah Monolit seperti dalam 2001 a Space Oddessy’.

Penemuan aneh itu juga memicu lelucon tentang situs dan menara misterius itu. Seorang pengguna Facebook menyebutnya ‘versi baru Jenga’ dan orang lain bercanda dengan mengatakan itu seperti ‘pusat perdagangan Toblerone’.

Area 51 telah lama diwarnai teori gila tentang pangkalan terpencil tersebut. Athos Salomé yang disebut sebagai ‘Nostradamus Hidup’ bahkan mengklaim portal bawah tanah akan terbuka di bawah Area 51. Ia berkata ada terowongan di bawah permukaan tanah di area tersebut, yang mengarah ke portal tiga dimensi.

“Portal ini akan dapat mengangkut orang antar dimensi ruang/waktu. Ada terowongan yang mengarah ke tempat lain dan akses inilah yang diinginkan semua orang untuk berperan sebagai Tuhan atau dewa,” ujar Athos Salomé.

Meskipun demikian, teori menakutkan Athos belum terungkap dan dugaan portal bawah tanah tersebut belum dikonfirmasi. Area 51 telah menjadi pusat teori fiksi ilmiah dan penggemar makhluk luar angkasa sejak laporan dunia lain dari Roswell, New Mexico, pada tahun 1947. Lokasi terpencil tersebut diduga merupakan lokasi jatuhnya UFO dan kini telah menjadi tempat ziarah bagi para pemburu dan penggemar alien.