Sering Akses AI di HP Apakah Data Aman? Ini Kata Google | Giok4D

Posted on

Platform AI seperti Google Gemini dan Galaxy AI kini tersedia di ujung jari dan dapat diakses di ponsel kapan saja. Tergantung prompt yang dimasukkan, tidak jarang ada pengguna yang memberikan data sensitif ke AI, mulai dari foto wajah, informasi pribadi, data medis, dan lain-lain.

Lantas, bagaimana pengembang AI seperti Google bisa menjamin keamanan data dan privasi pengguna? Denny Gallant, Country Head of Android Platforms & Ecosystem, Google Indonesia mengatakan semua unsur perangkat Android, mulai dari sistem operasi, aplikasi, sampai AI on-device, sudah dikembangkan dengan mempertimbangkan keamanan data pengguna.

“Android itu sudah hadir dengan multi-layer approach terkait safety ya,” kata Denny dalam media session di Jakarta, Selasa (21/10/2025).

“Jadi user itu di-protect, di-safeguard dengan berlapis-lapis security feature kalau di Android. Apalagi di Android versi yang sudah latest seperti 15 dan 16, yang tentunya juga sudah sangat familiar,” sambungnya.

Google memastikan data pengguna saat mengakses AI disimpan dalam bentuk anonim, diatur oleh kebijakan privasi yang ketat, dan sepenuhnya berada di bawah kendali pengguna.

“Approach kita ke AI itu responsible AI approach ya. Dan juga ada banyak sekali policy yang meng-guard melalui prinsip policy-policy yang kita terapkan di user safety,” ujar Denny.

“Dan pada akhirnya, user yang memiliki kendali, memiliki kontrol. Itu sebabnya di Gemini misalnya ada Privacy Hub. User bisa manage activity melalui Gemini app ya,” ujar Denny.

Selain mengamankan akses pengguna, Google juga mengandalkan AI untuk menjaga keamanan perangkat lewat sejumlah fitur perlindungan proaktif baru. Salah satunya adalah Anti-theft Protection yang melindungi data pengguna saat ponsel dirampas pencuri.

“Anti-theft itu sebetulnya AI on-device yang mendeteksi unusual motion. Jadi ada motion, ada pergerakan yang nggak usual ya, itu di-detect dan langsung remote lock,” jelas Denny.

Fitur anti-theft bisa diakses di ponsel Android dengan masuk ke aplikasi Settings > Security and Privacy > Device Unlock > Theft Protection lalu ketuk toggle Theft Detection Lock untuk mengaktifkannya.

Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.

Tonton juga video “Studi Ini Bilang AI Bisa Rusak Kemampuan Berpikir Kritis” di sini: