Electronic Arts (EA) telah membatalkan dua proyek yang masih dalam tahap pengembangan awal oleh Respawn Entertainment selaku developer game Apex Legends dan Star Wars Jedi. Alhasil, ratusan karyawan kena pemutusan hubungan kerja (PHK) di dua perusahaan tersebut.
Dilansir dari Video Games Chronicle, Rabu (30/4/2025), proyek yang dimaksud mencakup game tembak-menembak yang berlatar di dunia game Titanfall. Dampaknya sungguh luar biasa, yang mana mengakibatkan 100 pekerja di Respawn diberhentikan. Lalu menyusul 200-300 staf di departemen lain di EA yang dipecat.
“Sebagai bagian dari fokus berkelanjutan kami pada prioritas strategis jangka panjang, kami telah membuat beberapa perubahan dalam organisasi kami yang dapat menyelaraskan tim dan mengalokasikan sumber daya secara lebih efektif dalam rangka mendorong pertumbuhan di masa mendatang,” kata seorang juru bicara perusahaan tersebut.
Juru bicara tersebut mengaku, kalau perusahaan tidak mudah untuk akhirnya mengambil keputusan seperti ini. Ia mewakili perusahaan pun berterima kasih kepada para karyawan yang sudah berkontribusi banyak, hingga akhirnya Respawn bisa berkembang pesat.
“Kami menawarkan dukungan yang berarti bagi mereka yang terdampak, termasuk menjajaki peluang baru di EA,” tambahnya.
Kendati demikian memang belum terkonfirmasi secara pasti berapa total pekerja yang akhirnya dipulangkan ke rumah. Namun setidaknya satu pengembang telah mengonfirmasi bahwa mereka termasuk dalam PHK tersebut.
“Setelah menghindari PHK selama tiga tahun, saya akhirnya terkena dampaknya, tepat setelah pindah ke proyek yang saya pikir stabil selama beberapa tahun,” kata mantan associate quality designer di Respawn, Ben Gosselin.
Diketahui saham EA turun lebih dari 16% pada Januari lalu. Mereka telah kehilangan sekitar USD 6 miliar dalam nilai pasar. Merosotnya nilai pasar mereka terjadi setelah pengumuman pra-laba FC 25 dan Dragon Age: The Veilguard yang gagal memenuhi harapan perusahaan.
Dalam pernyataannya yang diterbitkan pada tahun lalu bersamaan PHK terhadap 700 karyawannya, Presiden EA, Laura Miele, mengatakan setelah pihaknya melakukan peninjauan, mereka memutuskan untuk memfokuskan Respawn pada seri Jedi dan Apex Legends.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
