Sebuah keajaiban teknik berwujud raksasa hampir rampung dibangun di Provinsi Guizhou, China, dan sudah menjadi berita utama di seluruh dunia. Menjulang setinggi 625 meter di atas dasar ngarai, Jembatan Huajiang Grand Canyon ditetapkan menjadi jembatan tertinggi di dunia, mengalahkan semua bangunan sejenis yang ada.Guizhou, China, dan sudah menjadi berita utama di seluruh dunia. Menjulang setinggi 625 meter di atas dasar ngarai, Jembatan Huajiang Grand Canyon ditetapkan menjadi jembatan tertinggi di dunia, mengalahkan semua bangunan sejenis yang ada.
Setelah dibuka untuk umum pada pertengahan 2025, jembatan ini akan memangkas waktu tempuh melintasi Huajiang Canyon dari hampir dua jam menjadi hanya satu menit, merevolusi konektivitas di salah satu wilayah China yang paling terjal dan terisolasi.Huajiang Canyon dari hampir dua jam menjadi hanya satu menit, merevolusi konektivitas di salah satu wilayah China yang paling terjal dan terisolasi.
Mengutip laporan CNN, megastruktur tersebut saat ini telah 95% rampung dan diharapkan bisa beroperasi penuh pada 30 Juni 2025. Terletak di jantung wilayah barat daya China, jembatan tersebut merupakan bagian dari kampanye nasional China untuk memodernisasi infrastruktur di wilayah pegunungan dan merangsang pembangunan ekonomi regional.
Jembatan Huajiang tidak hanya tinggi, tetapi juga diibangga-banggakan sebagai terobosan dalam hal teknis teknis dan arsitektur. Setelah selesai, jembatan ini secara resmi akan melampaui pemegang rekor dunia saat ini, Jembatan Millau Prancis. Jembatan Huajiang akan membentang sepanjang 2.890 meter dan menggunakan desain suspensi rangka baja, yang memungkinkannya membentang melintasi ngarai tanpa menara penyangga di dalam lembah itu sendiri.
Para insinyur telah menggunakan 22 ribu ton baja dalam konstruksinya, sehingga jembatan tersebut cukup kuat untuk menahan tekanan alam dan permintaan lalu lintas yang tinggi. Dek jembatan, tempat kendaraan akan lewat, akan digantung dengan kabel baja yang ditambatkan ke menara-menara besar di kedua sisi tepian ngarai. Desain ini memastikan stabilitas sekaligus meminimalkan gangguan lingkungan terhadap Sungai Huajiang dan ekosistem di sekitarnya.
Jembatan ini bukan hanya pemecah rekor, tetapi juga merupakan jalur penyelamat bagi masyarakat terpencil di Guizhou. Secara historis, perjalanan melalui Huajiang Grand Canyon mengharuskan pengemudi melewati jalan berliku, turunan berbahaya, dan jalan berkelok yang lambat. Dengan jembatan baru ini, perjalanan yang dulunya memakan waktu hampir dua jam kini hanya akan memakan waktu satu menit, yang secara drastis meningkatkan akses ke sekolah, rumah sakit, pasar, dan pusat kota.
“Pada saat itu, proyek super yang membentang di ‘celah tanah’ ini akan menjadi yang pertama di dunia di kedua arah. Ini akan menjadi proyek penting lainnya untuk menunjukkan kekuatan infrastruktur China,” kata kepala teknisi Zhang Shenglin dari Guizhou Highway Group menyoroti misi jembatan yang lebih luas.
Guizhou telah menjadi rumah bagi hampir setengah dari jembatan tertinggi di dunia , yang menggarisbawahi betapa pentingnya rekayasa vertikal bagi wilayah pegunungan China.
Jembatan Huajiang Grand Canyon merupakan bagian dari ‘Inisiatif Sabuk dan Jalan China’ dan padanannya di dalam negeri, yang difokuskan pada modernisasi sistem transportasi internal di daerah-daerah yang kurang terlayani. Provinsi Guizhou telah menjadi tokoh utama dalam upaya ini.
Dalam dua dekade terakhir saja, ada puluhan jembatan tinggi dan rumit dibangun di Guizhou. Geologi provinsi yang unik, ditandai dengan lembah karst yang dalam dan garis punggung bukit yang menjulang tinggi, menuntut kreativitas teknik dan desain yang berani.
Proyek ini juga mencerminkan dominasi China yang semakin meningkat dalam pembangunan jembatan di dataran tinggi. Meskipun proyek semacam itu secara teknis menuntut, proyek tersebut semakin dipandang sebagai simbol kebanggaan nasional dan investasi ekonomi di wilayah yang kurang berkembang. Jembatan Huajiang diharapkan tidak hanya memecahkan rekor tetapi juga berfungsi sebagai pameran global kapasitas teknik China.Huajiang diharapkan tidak hanya memecahkan rekor tetapi juga berfungsi sebagai pameran global kapasitas teknik China.
