Bukti Startup RI Masih Berkembang Meski Ekonomi Loyo

Posted on

Di tengah situasi yang sulit saat ini, mulai dari tech winter, badai PHK, hingga perang tarif global, ternyata pertumbuhan perusahaan rintisan atau startup di Indonesia masih terjadi.

Hal itu terjadi program inkubator startup NextDev milik Telkomsel. Pada tahun ini saja minat startup untuk mengikuti program tersebut tidak berkurang, sebanyak 250 startup dengan bermacam solusi digital di berbagai daerah Tanah Air saling berebut turut serta.

“Kalau kita lihat ya kayak sekarang semuanya serba digital. Ide-ide mereka untuk membuat solusi-solusi digital itu selalu ada. Jadi, antusiasme tetap bisa terjaga,” ujar Hadi Sucipto, Manager CSR Education and Public Community Development Telkomsel di Jakarta, Kamis (8/5/2025).

Bahkan, dalam rangkaian NextDev di berbagai kota, Telkomsel tidak menyangka bahwa perkembangan perusahaan rintisan di daerah masih berkembang. Mereka hadir menyediakan beragam solusi digital.

“Contoh kita tidak membidik Yogya awalnya sebagai kota roadshow NextDev, tapi saat kita masuk ke sana, buat kita kaget karena banyak banget komunitasnya. Artinya, potensinya masih besar, dan kalau kita bicara strategi yang kita lakuin dari setiap tahun kita selalu mengevaluasi terkait dengan track yang kita lombakan,” ungkap Andry P Santoso selaku GM Corporate Social Responsibility Telkomsel.

Adapun NextDev sudah memasuki tahun ke-10. Eksistensi program ini sebagai komitmen Telkomsel dalam turut mengembangkan startup dalam negeri untuk terus berkembang.

“Bahwa ini adalah program yang kita bilang cukup kuat ya. Buat teman-teman startup, ini nggak cuma inkubasi tapi banyak potensi yang kita gali,” ucapnya.

Disampaikan Hadi lebih lanjut, para pelaku yang menjalani startup ini tidak lagi mengincar hadiah utama dari program inkubasi, melainkan kolaborasi, terutama Telkomsel sebagai operator seluler terdepan.

“Dalam total saya nggak salah, sekitar Rp 200 juta. Kalau nggak salah hadiah pertamanya itu Rp 100 juta, hadiah kedua itu Rp 75 juta, dan hadiah ketiga Rp 50 juta. Tapi, nanti saya pastikan lagi angkanya ya, karena memang ke teman-teman juga mereka bukan mengejar hadiah utama tapi lebih ke potensi kolaborasinya,” pungkas Hadi.

NextDev Summit ke-10 menutup rangkaian program inkubator startup yang dijalankan Telkomsel pada tahun ini yang mencakup NextDev Talent Scouting, NextDev Academy, dan Final Pitching. Sebanyak 10 startup finalis dinyatakan lolos ke tahap akhir dari 250 startup yang terdaftar.

Adapun ke-10 startup itu berasal dibagi ke dalam tiga kategori, yaitu Productivity Enhancement (eHealth, Luar Kampus, On Journey), Emerging Technologies (EON Energy, KendAli, Molca, Satuplatform), dan Digital Lifestyle (Boonda, difotoin.id, GoDentist) berkesempatan menampilkan solusi inovatif mereka. Finalis berasal dari berbagai daerah, seperti Bandung, Pontianak, Bali, Surabaya, Jakarta, Malang, dan Makassar. Pada tahap akhir, Telkomsel akan memilih tiga startup terbaik di program NextDev Summit 2025.

Simak juga “Hal yang Harus Diperhatikan Pemilik Startup dalam Menarik Investor” di sini: