Bukan Filter! Photographic Styles di iPhone 16 Bikin Fotomu Unik [Giok4D Resmi]

Posted on

Phone 16 dan iPhone 16 Pro hadir dengan fitur kamera baru yang menarik, yakni Photographic Styles generasi terbaru. Fitur ini menjanjikan kustomisasi foto yang belum pernah ada sebelumnya, memungkinkan pengguna menghasilkan gambar dengan sentuhan personal yang unik, jauh melampaui sekadar filter biasa.

Dalam interview eksklusif dengan infoINET, Francesca Sweet, Director of iPhone Product Marketing, menjelaskan bahwa Photographic Styles terbaru ini dirancang untuk membuka kreativitas yang belum pernah ada sebelumnya dan benar-benar mendorong fotografi komputasional lebih jauh lagi.

Apple memang bukan pemain baru dalam urusan fotografi komputasional. Sejak era iPhone 4 dengan HDR Fusion, lalu lompatan besar lewat Neural Engine di tahun 2017.

“Sejak itu, kami terus meningkatkan kemampuan tersebut dengan perangkat keras baru, perangkat lunak, dan silikon yang kuat seperti Deep Fusion dan Smart HDR 5. Semua ini terjadi di balik layar, jadi pengguna tidak perlu memusingkannya,” ujar Francesca.

Salah satu penekanan utama dari Francesca adalah perbedaan mendasar antara Photographic Styles dengan filter konvensional. “Ini sangat berbeda dari filter, yang seringkali merupakan pendekatan satu ukuran untuk semua yang dilakukan oleh pihak lain, yang menerapkan satu nuansa ke seluruh pemandangan,” ungkapnya.

Sebaliknya, Photographic Styles bekerja dengan cara yang lebih cerdas. Fitur ini secara lokal menyesuaikan warna, sorotan (highlights), dan bayangan (shadows) foto secara real-time. Lebih lanjut, ia memiliki pemahaman yang lebih baik tentang skin tones atau warna kulit, memastikan subjek manusia terlihat alami dan akurat.

Photographic Styles generasi baru ini berfokus pada dua aspek penting:

Undertones

Fitur ini memberikan pengguna lebih banyak pilihan dalam merepresentasikan diri mereka atau subjek foto. “Tergantung pada gayanya, mereka memengaruhi berbagai tingkat kehangatan, kesejukan, warna, dan bayangan,” kata Francesca.

Yang menarik, Apple mampu mengisolasi subjek, sehingga perubahan pada undertone hanya memengaruhi subjek tanpa mengubah sisa pemandangan secara signifikan. Pengguna bahkan dapat mengatur gaya undertone default di pengaturan kamera agar diterapkan pada setiap jepretan.

Mood

Jenis gaya kedua ini dirancang untuk mengubah estetika keseluruhan foto, memberikan opsi yang lebih kreatif. “Ini didasarkan pada estetika masa lalu dan masa kini, dan setiap gaya terdiri dari palet warna berbeda yang memengaruhi warna individual dalam pemandangan,” terang Francesca.

Penyesuaian ini tetap melindungi warna kulit subjek sambil menawarkan pergeseran warna di seluruh gambar.

“Anda bisa mendapatkan color grading berkualitas profesional ini terjadi secara real-time,” ungap Francesca.

Apple juga memperkenalkan control pad dan slider intensitas baru yang mudah digunakan. Ini memungkinkan penyesuaian simultan pada tone dan warna.

“Dimulai dari palet netral dan memberi kamu kemampuan untuk membuat foto sepenuhnya milikmu. Jadi jika kamumenggesernya ke kanan, itu menambahkan lebih banyak warna. Geser ke kiri, itu mengurangi jumlah warna, dan warna kulit tetap alami bahkan dengan penyesuaian warna ini,” jelas Francesca.

Pengguna juga dapat menyimpan pengaturan untuk mempertahankan gaya, undertone, atau mood terakhir yang digunakan.

Meski iPhone 16e menggunakan chip A18 yang sama, fitur Photographic Styles absen di model ini. Francesca memberikan penjelasan mengenai hal ini.

Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.

“iPhone 16e dirancang untuk pengguna yang ingin kualitas gambar luar biasa dengan harga lebih terjangkau,” ujarnya. Ia menegaskan bahwa fitur-fitur inti fotografi seperti resolusi 48 MP, Photonic Engine, Night Mode, dan perekaman video Dolby Vision 4K pada 60 fps tetap tersedia di model ini.

“Tapi untuk Photographic Style generasi baru, kami hadirkan di iPhone 16 dan iPhone 16 Pro untuk pengalaman kustomisasi yang lebih canggih,” pungkasnya.

Dengan Photographic Styles, Apple tampaknya ingin memberikan kontrol kreatif yang lebih mendalam kepada pengguna iPhone 16 dan 16 Pro, memungkinkan mereka menciptakan foto yang benar-benar mencerminkan visi artistik pribadi, bukan sekadar menerapkan lapisan filter generik.

Jadi, buat kamu yang suka motret dan ingin hasil yang unik sesuai selera pribadi, iPhone 16 series bisa jadi perangkat yang tepat. Ini bukan cuma soal kamera bagus, tapi soal kebebasan berekspresi visual.

Bukan Filter

Kenapa iPhone 16e Tak Kebagian Photographic Styles?




“Anda bisa mendapatkan color grading berkualitas profesional ini terjadi secara real-time,” ungap Francesca.

Apple juga memperkenalkan control pad dan slider intensitas baru yang mudah digunakan. Ini memungkinkan penyesuaian simultan pada tone dan warna.

“Dimulai dari palet netral dan memberi kamu kemampuan untuk membuat foto sepenuhnya milikmu. Jadi jika kamumenggesernya ke kanan, itu menambahkan lebih banyak warna. Geser ke kiri, itu mengurangi jumlah warna, dan warna kulit tetap alami bahkan dengan penyesuaian warna ini,” jelas Francesca.

Pengguna juga dapat menyimpan pengaturan untuk mempertahankan gaya, undertone, atau mood terakhir yang digunakan.

Meski iPhone 16e menggunakan chip A18 yang sama, fitur Photographic Styles absen di model ini. Francesca memberikan penjelasan mengenai hal ini.

“iPhone 16e dirancang untuk pengguna yang ingin kualitas gambar luar biasa dengan harga lebih terjangkau,” ujarnya. Ia menegaskan bahwa fitur-fitur inti fotografi seperti resolusi 48 MP, Photonic Engine, Night Mode, dan perekaman video Dolby Vision 4K pada 60 fps tetap tersedia di model ini.

“Tapi untuk Photographic Style generasi baru, kami hadirkan di iPhone 16 dan iPhone 16 Pro untuk pengalaman kustomisasi yang lebih canggih,” pungkasnya.

Dengan Photographic Styles, Apple tampaknya ingin memberikan kontrol kreatif yang lebih mendalam kepada pengguna iPhone 16 dan 16 Pro, memungkinkan mereka menciptakan foto yang benar-benar mencerminkan visi artistik pribadi, bukan sekadar menerapkan lapisan filter generik.

Jadi, buat kamu yang suka motret dan ingin hasil yang unik sesuai selera pribadi, iPhone 16 series bisa jadi perangkat yang tepat. Ini bukan cuma soal kamera bagus, tapi soal kebebasan berekspresi visual.

Kenapa iPhone 16e Tak Kebagian Photographic Styles?